Tentang Nafas





                Hai nafas.
                Apa kabarmu mengikuti perjalanan hidupku ini?
                Mengikuti liku- likunya mencari keberadaan jati diri.
                Mencari keberadaan kedamaian dan mencari apa itu hidup dan mati.
                Nafas, aku tak pernah tau sampai kapan kau akan menemaniku.
                Memberikanku kesempatan untukku terus bersama- sama dengan yang masih hidup
                Entah mereka yang mengajariku hidup secara kasar ataupun halus
               
                Nafas,
                Akankah nanti aku akan merugi? Ataukah nanti aku akan menjadi manusia beruntung yang menemukan kebenaran tentang semua ini
                Kebenaran yang mutlak, kebenaran yang menjadi tujuan mengapa kami hidup.
                Tetapi sejujurnya, bertemu dengan orang lain membuatku serba salah. Dan aku takut dalam mengambil keputusanku.
                Terkadang egois ini membuncah di seluruh isi rongga- rongga pernafasan, egois ini memintaku untuk tidak mengalah kepada mereka yang kepada mereka aku sanggup menahan egoku.

                Disisi lain aku mengalah, itu membuatku menjadi tak dihargai dan itu pula memberikan mereka peluang untuk menjadi orang yang jahat.
               


                Nafas,
                Berhentilah di saat yang tepat, dimana aku benar- benar menemukan kebenaran yg mutlak itu
                Kebenaran yang membawa kedamaian di tidurku yang abadi.
                Tetapi apalah dayamu nafas, kau hanyalah nafas.
                Dan merugi atau tidaknya aku itu adalah upayaku yang merupakan kehendakNya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

My Live Dictionary


Kata bapakku:

" Sekolah, bekerja, mengenyangkan perut atau

apapun tentang hidup bukanlah urusan yang

paling utama. Tapi hal yang paling utama adalah

bagaimana kitahidup dan mengabdikan hidup kita

terhadap tuhan kita."


Kata Pak Minardji:

" Selalu iklas dalam menjalankan tugas
dan bertanggung jawab"

"Kita dapat menikmati hasil
dari kita belajar pada saat kita bermasyarakat"



dan kata pak Ali Fatikin:

"Education is not for that education, but education is for preparing OUR LIFE"


And i think i can know and say that : Time never run fast or changing the way they walk but PEOPLE is who cant handle they that time and then regret.






Semua itu akan menjadikan motivasi hidupku








total pengunjung

my visitor

free counters

Map

Labels

2ne1

Search Your Word